BANDA ACEH – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Aceh, Zulfadhli, menegaskan bahwa lembaga legislatif yang dipimpinnya mendukung penuh langkah Gubernur Aceh, Muzakir Manaf alias Mualem, untuk mempertahankan empat pulau di Aceh Singkil yang diklaim masuk wilayah Sumatera Utara.
“Tentu saja kita di DPR Aceh mendukung total pernyataan Mualem itu,” tegas Zulfadhli yang akrab disapa Abang Samalanga dalam keterangannya, Minggu (15/6/2025). Ia menambahkan, secara aturan, DPR Aceh juga akan menempuh berbagai langkah untuk membersamai upaya Gubernur Aceh tersebut.
Abang Samalanga diketahui turut mendampingi Mualem saat memberi keterangan pers pada Jumat (13/6/2025). Pertemuan tersebut membahas khusus empat pulau sengketa di Singkil, melibatkan Forbes DPR-DPD RI, akademisi, ulama, dan berbagai elemen masyarakat.
Ketua DPRA itu juga menegaskan bahwa apa yang disampaikan oleh Mualem sejalan dengan pemikiran dirinya dan seluruh anggota DPR Aceh. “Secara kelembagaan DPR Aceh, kita akan dukung penuh langkah-langkah Mualem untuk mengambil alih kembali empat pulau itu tanpa syarat,” tegasnya.
Zulfadhli melanjutkan, jika diperlukan, DPR Aceh juga akan menyurati Menteri Dalam Negeri, Presiden, dan DPR RI untuk meminta pembatalan SK Mendagri yang memasukkan empat pulau di Singkil ke dalam wilayah administrasi Sumatera Utara.
Abang Samalanga juga mengingatkan bahwa segala sesuatu terkait dengan batas wilayah administrasi Aceh secara tegas telah disebutkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) Helsinki. “Dalam MoU butir 1.1.4, secara tegas disebutkan bahwa, batas Aceh merujuk pada perbatasan tanggal 1 Juli 1956,” bebernya.
Ia menjelaskan, jika merujuk pada aturan tersebut, maka empat pulau yang disengketakan masuk ke dalam wilayah Aceh Singkil dan itu bermakna, secara administrasi adalah wilayah Aceh. Untuk itu, Abang Samalanga menegaskan bahwa Mendagri harus membatalkan SK tersebut dan mengembalikan empat pulau di Singkil masuk wilayah administrasi Aceh.
“Tolonglah kita saling menghargai. Aceh itu ada MoU Helsinki sebagai pedoman kita hidup saling berdampingan dalam bingkai NKRI,” sebutnya.
Pada kesempatan itu, Abang Samalanga juga memuji sikap kenegarawanan Presiden RI, Prabowo Subianto, yang menyatakan bakal mengambil alih persoalan SK Mendagri terkait empat pulau di Aceh Singkil yang masuk Sumatera Utara. “Sikap Pak Prabowo tersebut cerminan beliau memahami akar dan persoalan di Aceh,” pungkas Ketua DPRA.
Komentar