Jakarta – Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo, mengungkapkan bahwa dirinya sering menjadi target kritik saat menghadiri perayaan HUT ke-17 Partai Gerindra di Sentul, Bogor, Jawa Barat. Dalam pernyataannya di Solo, Jokowi menegaskan bahwa ia tidak sedang curhat, melainkan berbicara dengan jujur mengenai situasi tersebut.
“Saya tidak curhat, saya hanya berbicara apa adanya, sering kali pidato saya disalahartikan,” ujarnya saat ditemui di rumahnya di Sumber, Banjarsari, Solo, seperti dilansir detikJateng pada Senin (17/2/2025).
Jokowi juga menyoroti tingginya dukungan masyarakat terhadap Prabowo Subianto, menyebutkan bahwa approval rating Prabowo sangat tinggi. Ia meminta para wartawan untuk membandingkan angka tersebut dengan pemimpin negara lain.
“Silakan cek approval rating perdana menteri atau presiden di negara lain, banyak yang saat ini berada di angka 40 atau 30 karena kondisi ekonomi yang sulit,” tambah Jokowi.
Dalam sambutannya di HUT ke-17 Gerindra pada Sabtu (15/2), Jokowi menekankan bahwa dukungan terhadap Prabowo sangat kuat, hingga tidak ada yang berani mengkritiknya. “Saking kuatnya dukungan itu, saya tidak melihat ada yang berani mengkritik, yang sering disalahkan justru saya,” tutup Jokowi.
Komentar