Politik
Beranda » Berita » Usai Dilantik, Bunda Salma Langsung Bergabung ke Komisi III DPRA

Usai Dilantik, Bunda Salma Langsung Bergabung ke Komisi III DPRA

Banda Aceh – Kader Partai Aceh, Salmawati alias Bunda Salma, resmi menempati posisi anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) untuk masa jabatan 2024-2029. Komisi III DPRA dikenal membidangi sektor perencanaan, keuangan, aset, dan investasi Provinsi Aceh. Penempatan ini tertuang dalam surat Fraksi Partai Aceh nomor 008/EP-PA/V/2025 tertanggal 22 Mei 2025, yang mengatur penempatan keanggotaan pada Alat Kelengkapan Dewan (AKD) periode 2024-2029.

Pengumuman penempatan tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua DPRA, Ali Basrah, dalam rapat paripurna dengan agenda Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (LHP-BPK) RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Aceh Tahun 2024, di Ruang Sidang Paripurna DPRA, Senin (26/5/2025).

“Sebelum masuk pada agenda pokok, izinkan kami membacakan surat dari Fraksi Partai Aceh nomor 008/EP-PA/V/2025 tanggal 22 Mei 2025 perihal penempatan keanggotaan pada alat kelengkapan DPRA periode 2024-2029. Saudari Salmawati ditempatkan pada Komisi III,” ujar Ali Basrah.

Selain Bunda Salma, dua kader Partai Aceh lainnya juga mendapatkan penempatan di AKD. M. Yusuf alias Pang Ucok dari Dapil 6 ditempatkan di Komisi VII, yang membidangi keistimewaan dan kekhususan Aceh. Sementara itu, Azhar Abdurrahman dari Dapil 10 ditempatkan di Komisi I, yang fokus pada hukum, politik, pemerintahan, dan keamanan.

Ketiga politikus ini sebelumnya telah dilantik sebagai anggota DPRA masa jabatan 2024-2029 dalam sidang paripurna di Banda Aceh pada Rabu (21/5/2025). Pelantikan mereka menggantikan anggota DPRA terpilih yang mengundurkan diri karena mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Bunda Salma mewakili Dapil 5, Pang Ucok mewakili Dapil 6, dan Azhar Abdurrahman mewakili Dapil 10.

Nurzahri Mundur Mendadak dari Jubir, Ada Apa di Balik Alasan ‘Fokus Pribadi’ yang Misterius?

Penempatan ini menandai langkah awal ketiga anggota baru Partai Aceh dalam menjalankan tugas legislatif, dengan fokus masing-masing pada bidang strategis untuk kemajuan Aceh.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *